Pemprov DKI Akan Menerapkan Sistem Ganjil Genap untuk Sepeda Motor

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengambil langkah serius dalam mengevaluasi kemungkinan penerapan aturan berbeda untuk kendaraan roda dua atau sepeda motor, sejalan dengan usulan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengungkapkan, “Kami akan melakukan tinjauan menyeluruh terhadap inisiatif ini.”

Syafrin menyatakan bahwa hingga saat ini, belum ada petunjuk jelas terkait langkah-langkah selanjutnya dalam hal ini. Meskipun demikian, kebijakan tersebut akan diperhitungkan dari berbagai aspek, tidak hanya segi lalu lintas, tetapi juga dampaknya pada sektor ekonomi dan sosial. Sebelumnya, Kapolri telah mengemukakan ide menerapkan sistem ganjil genap bagi sepeda motor pribadi dengan tujuan mengurangi emisi gas buang yang saat ini berasal dari kendaraan bermotor.

Sebagaimana berlakunya peraturan saat ini, nantinya hanya sepeda motor listrik yang akan terhindar dari sistem ganjil genap. Peraturan ini diharapkan akan mendorong peningkatan penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai. Seperti yang telah kita lihat, pendekatan ini telah terbukti efektif dalam merangsang pertumbuhan penggunaan mobil listrik. Oleh karena itu, metode ini dianggap sebagai langkah yang efektif untuk mengurangi peredaran sepeda motor konvensional.

“Ganjil genap tidak akan diterapkan pada pengguna motor listrik maupun mobil listrik. Saat ini, sepeda motor masih dikecualikan dari aturan ini. Namun, di masa depan, kita perlu mempertimbangkan tindakan lebih lanjut, mengingat 67% emisi dari kendaraan bermotor berkontribusi terhadap polusi,” kata Sigit dalam acara Syukuran Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-68 yang disiarkan melalui saluran YouTube NTMC Polri.

Dalam upaya menjaga lingkungan dan mengurangi emisi gas buang, penting bagi masyarakat untuk mempertimbangkan opsi penggunaan kendaraan listrik. Selain itu, peningkatan kesadaran akan manfaat lingkungan dari kebijakan ganjil genap adalah langkah edukatif yang penting dalam memastikan lingkungan yang lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang.