
Sebuah kejadian unik melanda di daerah Kelapa Gading Jakarta Utara pada Minggu siang 20 Agustus saat seorang pengendara motor memutuskan untuk meninggalkan pacarnya di tengah-tengah razia polisi. Saat sedang melintas di area yang sedang diadakan razia, pengendara motor tersebut tiba-tiba dihentikan oleh petugas polisi. Namun, tanpa ragu, pengendara motor tersebut memilih untuk meninggalkan pacarnya yang berada di belakangnya dan melarikan diri dari tempat razia.
Tidak hanya melanggar aturan lalu lintas, tindakan ini juga dapat membahayakan keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya. Sementara pacar pengendara motor yang ditinggalkan di tengah razia tampak bingung dan segera menyusul pasangannya tersebut, warga net pun turut meramaikan peristiwa ini di media sosial dengan berbagai komentar kocak dan spekulasi tentang alasan di balik tindakan pengendara motor tersebut.
Sumber : @jktfyp
Informasi tambahan : keputusan untuk kabur saat ditilang berpotensi melanggar Pasal 216 ayat (1) KUHP yang berbunyi "Setiap yang dengan sengaja tidak patuh pada perintah hukum pejabat pengawas, baik yang mengawasi hal tertentu maupun yang berwenang menyelidiki tindak pidana, serta yang menghalangi pelaksanaan hukum yang diberlakukan oleh pejabat tersebut, bisa dihukum penjara hingga 4 bulan 2 minggu atau denda hingga 9 ribu rupiah."